Karakteristik Rupa Tepung Kalsium Oksida (CaO) dan Hidroksiapatit (HAp) dari Cangkang Kerang Kijing Air Tawar (Pilsbryoconcha exilis)
Keywords:
CaO, hidroksiapatit, kerang kijingAbstract
Kerang kijing merupakan kerang yang hidup di air tawar dan dapat ditemukan di Sungai Paku Kecamatan Kampar Kiri Provinsi Riau. Biasanya kerang kijing dimanfaatkan dagingnya dalam olahan pangan dan cangkang yang masih kurang dimanfaatkan. Cangkang kerang kijing mengandung senyawa kalsium dan posfat yang berpotensi sebagai hidroksiapatit. Hidroksiapatit Ca10(PO4)6(OH)2 merupakan komponen mineral utama penyusun tulang dan gigi. Penelitian ini dilakukan untuk menentukan karakteristik rupa cangkang kerang kijing sebagai sumber hidroksiapatit. Metode yang digunakan ialah eskperimen melalui tiga tahap 1) preparasi sampel, 2) ekstraksi tepung kalsium oksida (CaO), dan 3) sintesis hidroksiapatit serta hasilnya dianalisis secara pengamantan langsung berdasarkan warna tepung. Hasil yang diperoleh ialah perbedaan warna pada tepung cangkang kerang kijing yaitu putih keabuan, tepung CaO berwarna kecoklatan dan warna hidroksiapatit yaitu putih keabuan
References
Firmansyah G. 2021. Mutu Sensoris Mie Kering yang dibuat dengan Penambahan Daging Kijing (Pilsbryoconcha sp) Perlakuan Berbeda. [Skripsi]. Pekanbaru (ID): Universitas Riau.
Ghazali TM, Desmelati & Karnila R. 2015. Pemanfaatan Daging Kijing Air Tawar (Pilsbryoconcha exilis) pada Pembuatan Bakso Terhadap Penerimaan Konsumen. Jurnal Online Mahasiswa, 1–10.
Hanura AB, Trilaksani W & Suptijah P. 2018. Karakteristik Nanohidroksiapatit Tulang Tuna Thunnus sp. Sebagai Sediaan Biomaterial. Jurnal Ilmu dan Teknologi Kelautan Tropis, 9(2): 619–629.
Henggu KU. 2019. Sediaan Biokomposit Perancah Tulang dari Hidroksiapatit Cangkang Sotong (Sepia sp.) dan Kolagen Kulit Ikan Patin (Pangasius hypophthalmus). [Tesis]. Bogor (ID): IPB.
Kattimani VS, Kondoka S & Lingamaneni KP. 2016. Hydroxyapatite past, Present, and Future in Bone Regeneration. Bone and Tissue Regeneration Insights Journal. 11(7): 179-612.
Muliati. 2016. Sintesis dan Karakteristik Hidroksiapatit dari Tulang Ikan Tuna (Thunus sp) dengan Metode Sol-Gel [Skripsi]. Makassar (ID): UIN Alauddin.
Nainggolan KN, Putra Y P & Primadini V. 2020. Studi Hidroksiapatit dari tulang Ikan Nila (Oreochromis niloticus) yang Diisolasi dengan Metode Kalsinasi termal dan Hidrolisis Alkali. Manfish Journal, 1(2): 129–132.
Putri DN. 2018. Pengaruh Fortifikasi Tepung Cangkang Kijing (Pilsbryoconcha exilis) pada Cookies Terhadap Penerimaan Konsumen. [Skripsi]. Pekanbaru (ID): Universitas Riau.
Rahayu R, Leksono T & Desmelati. 2015. Analisis Kandungan Mineral pada Tepung Cangkang Kerang Air Tawar (Pilsbryoconcha exilis) Berdasarkan Ukuran Cangkang yang Berbeda. Jurnal JOM, 44(8): 821–822.
Ridho R, Tri M, Swandari K & Issusilaningtyas E. 2016. Pemanfaatan Limbah Cangkang Kerang Kijing (Pilsbryoconcha exilis) dalam Meningkatkan Perekonomian Warga Desa Bulupayung-Kesugihan, Cilacap, Jawa Tengah. Jurnal Ilmiah Pengabdian Kepada Masyarakat, 3(1): 17–23.
Saputri DA. 2019. Karakteristik Fisik, Kimia, dan Sensoris Kerupuk Kijing (Pilsbryoconcha exilis). [Skripsi]. Palembang (ID): Universitas Sriwijaya.
Sari IP, Herpandi H & Lestari SD. 2018. Karakteristik Fisikokimia dan Sensoris Nugget Kijing (Pilsbryoconcha exilis). Jurnal FishtecH, 7(1): 76–85.
Sifah L. 2020. Analisis Kandungan dan Struktur Hidroksiapatit dari Cangkang Kerang Dasar (Anandara granosa) dan Cangkang Telur Sebagai Bahan Gigi Tiruan [Skripsi]. Semarang (ID): UIN Walisongo.
Siregar RF, Widyawan FR, Pratiwi IZ & Sulistyawati E. 2018. Sintesis Biomaterial Hidroksiapatit Porous dengan Prekursor Cangkang Keong Mas dan Porogen Pati Sukun (Artocarpus altilis). [Prosiding]. Seminar Nasional Teknik Kimia Ecosmart 2018, 195–202.
Suci IA, & Ngapa YD. 2020. Sintesis dan Karakterisasi Hidroksiapatit dari Cangkang Kerang Ale-Ale Menggunakan Metode Presipitasi Double Stirring. Cakra Kimia, 8(2): 73–81.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2023 Anggi Anggraini, N. Ira Sari, Santhy Wisuda Sidauruk
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.